Konser Sirkus Barock, yang akan berlangsung di Dago Tea House, Bandung 29 Mei, dan kemudian di Graha Bakti, TIM 31 Mei 2013 tidak sekadar jreng….jreng…..jreng……, tapi lebih dari itu adalah peristiwa budaya yang besar, dalam perjalanan musik Indonesia.
Demikian tutur Bens Leo, wartawan senior yang jadi moderator dalam Konperensi Pers, Senin 27 Mei 2013 di TIM. Sirkus Barock sejak 1987, selalu membawakan misi-misi teateral yang dramatik dari perenungan para musisinya melihat langsung suasana bathin di masyarakat.
Maka, dalam dua kali konser bertema ‘Cerita Dari Jalanan’ adalah peristiwa drama musikal yang berbeda dengan musik-musik kebanyakan. Bahkan, alat-alat musik yang dibawakan pun juga banyak sekali yang disuguhkan dalam pertunjukan nanti.
Sedangkan, Sawung Jabo menandaskan kembali bahwa perjalanan musik Sirkus Barock, adalah perjalanan kontemplasi yang tak pernah berhenti. Tema ‘Cerita Dari Jalanan’ adalah bagian dari perjalanan Sawung Jabo dalam bermusik. Read the rest of this entry »